Gladi bersih ANBK adalah uji coba pra pelaksanaan ANBK yang sebenarnya di sekolah pelaksana mandiri maupun tumpangan. Kegiatan ini digelar untuk memastikan risiko kendala atau kekurangan dalam pelaksanaan ANBK dapat diidentifikasi dan diperbaiki. Dengan demikian, pelaksana gladi bersih dapat melengkapi persiapan untuk pelaksanaan ANBK.

Pelaksana Asesmen Nasional tingkat satuan pendidikan bertugas mengikuti gladi bersih AN. Sekolah juga dapat mengikutsertakan siswa atau peserta didik yang terpilih sebagai sampel di gladi bersih sesuai jadwal yang ditetapkan, seperti dikutip dari Prosedur Operasional Standar Asesmen Nasional (POS AN) 2022.

Jadwal gladi bersih ANBK ditetapkan tim teknis ANBK pada pelaksana tingkat pusat. Sekolah atau satuan pendidikan yang melaksanakan Asesmen Nasional 2022 mencakup semua satuan pendidikan di wilayah yang boleh melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas berdasarkan penetapan pemerintah, pada jadwal gladi bersih dan pelaksanaan AN sesuai dengan jadwal pelaksanaan ANBK.

Pelaksanaan ANBK yang menyasar siswa (i) kelas XI SMA Negeri 1 Permata dan SMA Terpadu Nurul Huda terlaksana selama dua hari, dari tanggal 24 s.d 25 Agustus 2022 dalam bentuk gladi bersih.

Jika dulu Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) mengalami perubahan

nomenklatur menjadi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dan juga mengalami perubahan di sistem evaluasi pembelajaran.

ANBK adalah program penilaian terhadap mutu yang dimiliki oleh satuan pendidikan atau sekolah berdasarkan arahan BNSP "Badan Nasional Standarisasi Pendidikan"

ANBK resmi menjadi pengganti UNBK yang telah diluncurkan pada tahun 2019 sebagai satu produk dari Merdeka Belajar dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.

Secara umum, ANBK adalah penilaian yang dilakukan di setiap jenjang sekolah, mulai dari SD, SMP, SMA/SMK dan sederajat. Berbeda dengan UNBK yang dilaksanakan pada akhir tahun sekolah, ANBK dikerjakan di kelas 5 SD, 8 SMP, dan 11 SMA/MA

Program ANBK tidak akan mengevaluasi capaian murid secara individu, tetapi mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan berupa input, proses, dan hasil.

AN dirancang tidak hanya sebagai pengganti UN dan Ujian Sekolah berstandar nasional, namun sebagai penanda perubahan paradigma tentang evaluasi pendidikan.

Isra Karma sebagai proktor kegiatan ini berharap gladi bersih ini berjalan dengan lancar tanpa kendala, sama seperti harapan pak Hammaddin,S.Sos Kepala SMA Negeri 1 Permata yang turut serta memantau kegiatan ini.

Semangat anak-anakku... ujar Isra Karma sebagai penyemangat untuk para siswa yang mengikuti gladi bersih ANBK.